10 Tips dalam Memilih Asuransi Kesehatan!

Setelah berhasil melewati krisis pandemi global beberapa tahun yang lalu, kesadaran kita pada perawatan kesehatan diri turut meningkat dalam beberapa beberapa tahun belakangan. Bencana pandemi tidak hanya mengubah kebiasaan dan pola hidup manusia, tapi juga mengajarkan bagaimana mempersiapkan diri menghadapi krisis kesehatan di kemudian hari.

Oleh karena itu, memiliki asuransi kesehatan pribadi terasa semakin menjadi kebutuhan yang mendesak akhir-akhir ini. Bukan hanya untuk mempersiapkan diri jika sewaktu-waktu pandemi kembali terjadi, tapi juga karena beberapa alasan lain. Misalnya, kemajuan teknologi medis yang terus berkembang telah menuntut biaya perawatan kesehatan yang tinggi. Untuk itu, setiap orang menjadi butuh akan perlindungan kesehatan yang baik.

Namun, dengan banyaknya pilihan asuransi kesehatan saat ini, memilih yang paling sesuai dengan kebutuhan pribadi bisa membuat dilema dan menjadi tugas yang cukup berat. Untuk itu, artikel kali ini akan memberikan tips mudah dan praktis untuk memilih asuransi kesehatan yang sesuai dengan kebutuhan serta kondisi keuangan yang dimiliki. Tapi sebelum sampai ke pembahasan itu, sebaiknya pahami terlebih dahulu alasan mengapa asuransi kesehatan itu penting, dan bagaimana hubungan asuransi kesehatan terhadap keuangan pribadi di masa depan. Berikut penjelasan lengkapnya!  

Mengapa Asuransi Kesehatan Itu Penting?

Asuransi kesehatan kerap dianggap sebagai salah satu investasi paling berharga yang bisa dilakukan seseorang untuk masa depannya. Keberadaan asuransi kesehatan, dinilai menjadi jaminan perlindungan finansial terhadap risiko kesehatan yang tidak terduga.

Namun, penting untuk menyadari bahwa asuransi kesehatan lebih dari sekedar perlindungan saat jatuh sakit. Asuransi kesehatan juga memainkan peran penting dalam membangun pondasi keuangan yang stabil di masa depan.

Berbicara tentang pentingnya asuransi kesehatan, perhatian utama yang sering muncul terkait dengan penyediaan perlindungan finansial yaitu menghadapi biaya medis yang mungkin cukup memberatkan keuangan.

Jika seseorang jatuh sakit atau mengalami kecelakaan, perawatan dan pengobatan medis dapat menjadi beban finansial yang signifikan, bahkan bisa jadi menguras tabungan yang telah dikumpulkan setelah sekian lama. Dalam situasi seperti itu, asuransi kesehatan bisa menjadi sumber perlindungan finansial, membantu mencegah resiko kebangkrutan akibat biaya medis yang tidak terduga.

Oleh karena itu, manfaat asuransi kesehatan jauh lebih visioner karena tidak hanya sekedar saat jatuh sakit. Asuransi kesehatan sering dianggap sebagai investasi yang bijaksana untuk masa depan seseorang, karena bisa menawarkan keamanan finansial dalam jangka waktu yang panjang.

Dengan membayar premi secara teratur, seseorang akan membangun cadangan keuangan yang bisa digunakan untuk mengatasi resiko kesehatan di masa mendatang, baik untuk perawatan medis rutin ataupun kebutuhan medis yang lebih serius.

Alih-alih memikirkan asuransi kesehatan sekedar jadi beban pengeluaran rutin, pahamilah bahwa asuransi kesehatan juga bisa menjadi investasi yang dapat membantu untuk melindungi kesejahteraan finansial di masa depan.

10 Tips dalam Memilih Asuransi Kesehatan

1.     Mengenal Kebutuhan Diri

Sebelum memilih asuransi kesehatan, langkah pertama yang harus dilakukan adalah memastikan untuk mengenal apa yang menjadi kebutuhan kesehatan diri. Mulai dari usia, kondisi kesehatan terkini, riwayat medis sebelumnya, hingga pola hidup sehari-hari menjadi faktor penting dalam menentukan asuransi kesehatan yang tepat.

Dengan mengenal semua itu, akan menuntun pada pilihan asuransi kesehatan yang sesuai dengan profil risiko yang dimiliki. Jadi pastikan untuk mengenal kebutuhan diri!

2.     Menetapkan Budget

Langkah penting selanjutnya yaitu menetapkan budget yang yang sesuai dengan kondisi keuangan yang dimiliki. Jangan sampai alokasi biaya premi asuransi kesehatan per bulannya mengganggu biaya keuangan lain.

Menyesuaikan budget asuransi dengan jumlah yang tetap dari pendapatan per bulan membutuhkan perhitungan yang ekstra hati-hati. Oleh karena itu, pilihlah asuransi dengan biaya premi per bulan yang terjangkau dan tidak menekan atau memberatkan alokasi pembiayaan bulanan.

3.     Memeriksa Rekanan Rumah Sakit & Dokter

Lakukan pemeriksaan dengan cermat terkait daftar rumah sakit dan dokter yang bekerja sama dengan pihak perusahaan asuransi yang akan dipilih. Jika memang diperlukan, pilihlah perusahaan asuransi yang bekerja sama dengan rumah sakit dan dokter yang sering kamu kunjungi atau telah kamu percayai sebelumnya.

4.     Memahami Manfaat yang Ditawarkan

Sebelum melakukan perjanjian kontrak kerja sama (polis) dengan pihak perusahaan penyedia layanan asuransi, pastikan untuk membaca dan memahami dengan baik manfaat yang diterima dalam kontrak kerja sama tersebut. Hal itu sangat penting karena setiap perusahaan asuransi menawarkan manfaat yang berbeda-beda. Setidaknya, manfaat yang diterima melingkupi berbagai macam jenis perawatan seperti, layanan perawatan medis, rawat inap, rawat jalan, obat-obatan, atau layanan kesehatan lainnya yang memang dibutuhkan.

5.     Memahami Batasan dan Pengecualian

Setelah memahami dengan baik manfaat yang ditawarkan, hal penting lainnya adalah memahami batasan dan pengecualian yang terdapat dalam kontrak kerja sama asuransi. Pastikan untuk mengetahui batas maksimum klaim, periode tunggu, hingga kondisi kesehatan yang tidak tertulis dalam kontrak kerja sama.

Jika memang terdapat kejanggalan atau poin yang tidak dipahami, jangan pernah ragu untuk mempertanyakan kejelasannya. Ingat bahwa kamu adalah orang yang akan menyisihkan dana tiap bulannya untuk membayar premi asuransi kesehatan, maka sudah menjadi hak untuk mendapatkan kejelasan atas apa yang tidak dipahami atau dianggap membingungkan dari kontrak kerja sama.   

6.     Mengevaluasi Rencana Pembayaran

Selain menawarkan manfaat yang berbeda-beda, setiap perusahaan asuransi kesehatan juga memiliki aturan dan kebijakan pembayaran yang berbeda. Sehingga, penting untuk melakukan evaluasi pada pilihan rencana pembayaran yang tersedia. Mulai dari pembayaran bulanan, triwulan, atau pembayaran dalam jangka waktu tahunan.

Sangat disarankan juga untuk mempertanyakan promosi atau diskon yang berlaku ketika pembayaran dilakukan dalam jangka waktu tertentu!

7.     Memeriksa Ketersediaan Layanan Digital

Di era digital seperti sekarang ini, berbagai layanan telah mengalami digitalisasi, termasuk asuransi dan layanan kesehatan. Perusahaan asuransi kesehatan dengan layanan digital tentu menjadi pilihan yang bisa memudahkan berbagai macam hal. Mulai dari melakukan klaim, membuat janji pemeriksaan dengan dokter, atau melakukan konsultasi medis jadi semakin praktis.

8.     Mengenal Latar Belakang Perusahaan Asuransi Kesehatan

Pastikan untuk mengenal dengan baik latar belakang dari perusahaan asuransi yang akan dipilih. Hal itu bisa dilakukan dengan mulai mencari tahu hal kecil seperti informasi terkait reputasi perusahaan, pengalaman klaim dari orang-orang sebelumnya, hingga tentang bagaimana kepuasan pelanggan atas layanan yang diberikan oleh perusahaan akan sangat membantu untuk mengenal perusahaan asuransi yang dipilih.

Selain dari pada itu, pastikan juga bahwa perusahaan asuransi tersebut terdaftar atau memiliki lisensi yang legal dari otoritas yang berwenang. Dengan begitu, tingkat kepercayaan terhadap perusahaan juga akan semakin tinggi karena beroperasi melalui aturan dan legalitas yang sah.  

9.     Melakukan Konsultasi

Melakukan konsultasi tidak harus pada konsultan profesional. Kamu bisa memulai dengan berkonsultasi pada keluarga atau teman-teman terdekat yang memang sudah terlebih dahulu memiliki asuransi kesehatan.

Pengalaman mereka tentu akan sangat membantu menjawab hal-hal yang mungkin belum diketahui. Bahkan, kamu bisa mendapat rekomendasi perusahaan asuransi kesehatan yang sesuai dengan kebutuhan berdasarkan pengalaman mereka.

Jadi, jangan pernah ragu untuk bertanya dan mencari tahu hal-hal penting lainnya dengan berkonsultasi.

10.  Memahami Syarat & Ketentuan

Tips terakhir yaitu memahami syarat dan ketentuan yang berlaku. Pastikan bahwa kamu membaca dan memahami semua detail terkait syarat dan ketentuan yang tertera dalam kontrak kerja sama. Dengan begitu, syarat dan ketentuan yang berpotensi merugikan di masa yang akan datang, bisa dihindari.

Nah, itulah penjelasan lengkap terkait pentingnya memiliki asuransi kesehatan dan hubungannya terhadap kemampuan finansial di masa depan. Dengan mengikuti tips-tips yang telah disampaikan, memilih asuransi kesehatan yang sesuai dengan kebutuhan jadi semakin mudah. Jadi, jangan tunda lagi, miliki asuransi kesehatan dari sekarang! 

Artikel Lainnya:

• 5 Tips Memilih Asuransi Jiwa yang Cocok dengan Kebutuhan, Kenali Dulu Jenis-jenisnya!

• Mengapa Tabungan Hari Tua Penting? Ini Manfaat dan Cara Mempersiapkannya

• 5 Tips Investasi Emas bagi Pemula, Pahami Dulu Kelebihan dan Kekurangannya!