Pahami Sistem, Pihak, & Syarat Kredit Mobil Lalu Wujudkan Mobil Impian Anda!

Beberapa tahun belakangan, industri otomotif di Indonesia telah mengalami kemajuan yang begitu pesat. Salah satu segmen dari industri otomotif yang sangat menarik perhatian publik adalah tawaran menggiurkan produsen mobil pada calon pembeli.

Mulai dari pilihan harga yang beragam, spesifikasi yang mumpuni, efisiensi bahan bakar, keamanan kendaraan, fitur tambahan, serta desain kendaraan yang elegan dan futuristik membuat para penggila mobil semakin mudah mendapatkan mobil impiannya.

Alih-alih menunjukkan perjalanan industri otomotif yang semakin bertumbuh, hal ini juga mencerminkan bagaimana ketatnya persaingan pasar mobil telah terjadi di Indonesia. Bagaimanapun, semua tawaran tersebut tidak menjadi satu-satunya faktor yang menentukan keputusan konsumen dalam pembelian produk kendaraan.

Lantas, Apa yang Mempengaruhi Keputusan Pembelian Kendaraan?

Menurut survey yang dilakukan oleh tSurveyid pada Februari 2025, terdapat empat faktor yang mempengaruhi keputusan pembelian kendaraan, diantaranya adalah:

· Harga kendaraan: 70% responden yang memilih

· Efisiensi bahan bakar: 65% responden yang memilih

· Keamanan dan fitur tambahan:55% responden yang memilih

· Kemudahan pembiayaan: 40% responden yang memilih (Cicilan atau kredit menjadi pertimbangan)

Berdasarkan hasil survey diatas, faktor kemudahan pembiayaan dengan persentase 40% merupakan faktor terendah. Meskipun tidak setinggi persentase ketiga faktor lainnya, kemudahan pembiayaan tetap berpengaruh pada keputusan pembelian. Artinya, masih banyak orang di luar sana yang mempertimbangkan kemudahan pembiayaan dalam pembelian dengan jalur cicilan atau kredit.

Jika Anda adalah orang yang mempertimbangkan atau bahkan memilih pembelian kendaraan jenis mobil dengan jalur kredit! Maka, simak penjelasan berikut agar Anda mampu mewujudkan kepemilikan mobil impian dengan cara yang jitu tanpa penolakan dari pihak dealer maupun leasing!

Pahami Sistem Kredit Mobil

Sederhananya, pembelian dengan sistem kredit memungkinkan seorang pembeli mendapatkan produk yang diinginkan tanpa perlu membayar keseluruhan total harga dari produk. Skema pembelian yang ditawarkan adalah dengan membayar uang muka (DP) dan selanjutnya mencicil sisa harga yang belum terbayarkan dalam periode waktu tertentu.

Jika mobil adalah produk yang ingin Anda beli secara kredit, maka Anda perlu mengajukan pinjaman ke lembaga keuangan. Namun, Anda harus memenuhi semua kriteria persyaratan agar lembaga keuangan sebagai pihak peminjam dapat meloloskan pinjaman.

Biasanya, setiap dealer mobil memiliki hubungan kerja sama dengan lembaga keuangan tertentu yang memungkinkan skema pembelian dengan cara kredit dapat dilakukan. Sistem kredit mobil memang memberikan kesan kemudahan dan meringankan pembiayaan bagi para calon pembeli.

Namun, penting untuk mengingat bahwa uang muka (DP) yang Anda bayarkan di awal tidak menandakan urusan pembayaran telah berakhir. Anda masih memiliki tanggung jawab untuk membayar pinjaman dalam bentuk cicilan bulanan.

Apakah memahami sistem kredit mobil telah membuat Anda dapat melakukan kredit mobil dengan baik dan benar? Jawabannya, belum tentu!

Agar melengkapi pemahaman Anda tentang sistem kredit mobil, sangat penting bagi Anda untuk mengenal pihak-pihak yang terlibat dalam sistem kredit mobil. Untuk terhindar dari gagal paham dan kesalahan fatal di kemudian hari, berikut penjelasan lengkap terkait pihak yang terlibat dalam sistem kredit mobil!

Pihak yang Terlibat dalam Sistem Kredit Mobil

Umumnya, pembelian mobil dengan cara tunai atau cash hanya melibatkan dua pihak, yaitu dealer sebagai penjual mobil dan pembeli selaku calon pemilik mobil. Berbeda dengan pembelian tunai, sistem kredit akan melibatkan sejumlah pihak yang menentukan keberhasilan pembelian. Lalu, siapa saja pihak yang terlibat dalam sistem kredit mobil?

Pemohon Kredit (Calon Pembeli)

Pertama-tama, Anda harus mengetahui bahwa setiap calon pembeli dalam sistem kredit memiliki status tambahan yang disebut sebagai pemohon kredit. Artinya, calon pembeli harus mengajukan permohonan pembiayaan kepada lembaga keuangan tertentu.

Apabila calon pembeli sebagai pemohon kredit telah dinilai layak dan memenuhi syarat dari lembaga keuangan, maka proses pembelian dapat dilanjutkan dengan membangun kesepakatan pembayaran.

Dealer Mobil

Dalam sistem kredit, dealer mobil tidak hanya bertindak sebagai penjual yang menyediakan produk mobil yang Anda impikan. Dealer mobil juga dapat menjadi perantara yang memfasilitasi calon pembeli untuk mengajukan permohonan pembiayaan pada lembaga keuangan.

Mulai dari proses pengajuan kredit, pengisian formulir, dan pemeriksaan kelengkapan dokumen dapat dilakukan dengan bantuan dari pihak dealer. Bahkan, dealer mobil juga dapat membantu melakukan simulasi kredit yang memudahkan Anda merencanakan skema cicilan bulanan.

Lembaga Keuangan

Terdapat dua pilihan lembaga keuangan yang biasanya terlibat dalam sistem kredit. Diantaranya adalah pihak Bank dan pihak Leasing, Anda hanya perlu memilih satu dari kedua pihak karena keduanya memiliki peran dan fungsi yang sama dalam sistem kredit.

Bank dan Leasing sama-sama menyediakan dana pembelian bagi calon pembeli yang mengajukan permohonan kredit. Namun, sebelum mengeluarkan dana pembelian, baik pihak Bank atau Leasing akan menilai kelayakan calon pembeli sebagai pemohon kredit.

Setelah melewati proses penilaian dan dinyatakan layak, pihak Bank atau Leasing akan mengeluarkan persetujuan kredit pada calon pembeli. Selain itu, calon pembeli dapat menentukan kesepakatan bersama pihak Bank atau Leasing terkait jumlah uang muka (DP), cicilan, dan tenor kredit.

Setelah mencapai kesepakatan dan proses pembelian telah dilakukan, pihak Bank atau Leasing akan memainkan fungsi utamanya sebagai pemantau yang memastikan pembayaran cicilan berjalan sesuai dengan kesepakatan yang telah dibangun sebelumnya.

Notaris

Seringkali, pihak notaris juga dilibatkan dalam sistem kredit mobil. Untuk menghindari pelanggaran kesepakatan kredit yang merugikan salah satu pihak, notaris menjadi pihak penting dalam pembuatan akta perjanjian.

Dengan mengikatkan kesepakatan pada akta perjanjian yang legal dan sah secara hukum, semua pelanggaran yang dapat merugikan pihak yang terlibat di kemudian hari, dapat dihindari!

Setelah memahami sistem kredit mobil dan pihak-pihak yang terlibat dalam prosesnya, sudah siapkah Anda melakukan kredit mobil yang di impikan?

Jika Anda telah siap, maka mantapkan diri Anda dengan mengetahui syarat-syarat dalam melakukan kredit mobil!

Syarat Kredit Mobil

1. Dokumen Identitas Diri

Untuk melakukan kredit mobil, dokumen identitas diri yang dapat berupa KTP, SIM, atau paspor sangat dibutuhkan dalam proses pengajuan kredit. Dokumen ini akan digunakan untuk memverifikasi data pemohon kredit.

2. Kartu Keluarga

Adapun kartu keluarga digunakan sebagai dokumen yang memastikan status keluarga dan domisili dari pemohon kredit.

3. Nomor Pokok Wajib Pajak (NPWP)

NPWP juga dibutuhkan karena terkait dengan proses administrasi perpajakan.

4. Slip Gaji

Slip gaji akan menjadi bukti kemampuan pemohon kredit secara finansial untuk melakukan pembayaran cicilan perbulannya.

5. Rekening Koran

Rekening koran atau mutasi rekening dibutuhkan sebagai bahan penilaian oleh pihak lembaga keuangan, baik itu Bank atau Leasing. Biasanya, penilaian dilihat dari kestabilan keuangan dari tiga sampai enam bulan terakhir.

6. Riwayat Kredit

Selain memberikan penilaian pada rekening koran, lembaga keuangan juga biasanya akan memeriksa riwayat kredit. Hal itu dilakukan agar mengetahui skor kredit untuk menilai kelayakan pemohon kredit.

7. Uang Muka (DP)

Karena sistem kredit mobil adalah cara lain dari proses pembelian, maka uang muka (DP) menjadi hal penting yang perlu dipersiapkan. Sebagai catatan penting, lembaga keuangan, baik pihak Bank atau Leasing menerapkan aturan yang berbeda-beda mengenai besaran DP yang perlu dibayarkan.

8. Surat Keterangan Kerja & Bukti Penghasilan

Pada dasarnya, surat keterangan kerja menjadi dokumen tambahan bagi para pemohon kredit yang berprofesi sebagai wiraswasta. Adapun bukti penghasilan memiliki fungsi yang sama dengan slip gaji pada poin ke empat. Namun, bukti penghasilan biasanya berlaku dan menjadi syarat tambahan bagi para pemohon kredit yang bekerja sebagai wirausaha.

Tips Sebelum Mengajukan Kredit Mobil

Tentukan Mobil yang Ingin Dibeli

Pastikan bahwa mobil yang ingin Anda beli adalah mobil yang akan menunjang pekerjaan Anda. Sehingga, mobil tidak hanya berfungsi sebagai kendaraan bepergian. Melainkan membantu Anda dalam mendapatkan penghasilan dalam memenuhi tanggung jawab cicilan bulanan.

Dengan begitu, anda tidak perlu khawatir akan resiko keterlambatan pembayaran dari jangka waktu yang telah disepakati.

Tentukan Lembaga Keuangan

Pastikan bahwa lembaga keuangan yang menjadi tempat Anda mengajukan permohonan pembiayaan adalah lembaga keuangan yang kredibel. Selain itu, pastikan bahwa lembaga keuangan yang Anda tuju memiliki status legal dibawah pengawasan Otoritas Jasa Keuangan (OJK).

Hal ini berguna untuk terhindar dari modus penipuan. Oleh karena itu, memastikan kredibilitas dari lembaga keuangan menjadi hal yang sangat penting.

Bandingkan Penawaran Kredit

Anda dapat membandingkan suku bunga, tenor, dan syarat-syarat yang diajukan oleh lembaga keuangan. Selain itu, jangan pernah ragu untuk bernegosiasi dengan lembaga keuangan untuk mendapatkan penawaran kredit yang sesuai dengan kemampuan keuangan Anda.

Evaluasi Kondisi Keuangan

Lakukan evaluasi kondisi keuangan Anda dari tiga sampai enam bulan . Pastikan untuk menghitung jumlah pemasukan dan pengeluaran keuangan bulanan agar Anda mampu membayar cicilan tiap bulannya.

Dengan memahami sistem, pihak, dan syarat-syarat penting yang dibutuhkan dalam melakukan kredit mobil, Anda telah siap memiliki mobil yang telah dicita-citakan!

Ditambah dengan tips yang bisa Anda ikuti sebelum mengajukan kredit, mewujudkan mobil impian jadi semakin mudah. Jadi, tunggu apa lagi!

Artikel Lainnya:
Artikel Lainnya:

• Mau Kredit Mobil? Ini 12 Daftar Biaya yang Harus Diperhatikan

• 6 Tips Memilih Penyedia Kredit Mobil yang Tepat, Jangan Tertipu!

• Pertimbangkan Hal Berikut Ini, Sebelum Membeli Mobil Kredit maupun Cash!